SELAMAT DATANG DI BLOG DOJANG TAEKWONDO WIJAYA KUSUMA.................WALAUPUN KAMI KECIL TAPI KAMI PUNYA SEMANGAT YANG BESAR UNTUK BERLATIH MENUJU PRESTASI TERBAIK...................SELAMAT DATANG DI BLOG DOJANG TAEKWONDO WIJAYA KUSUMA.................JAYA...JAYA.....SELALU
SELAMAT DATANG
Blog Dojang Taekwondo Wijaya Kusuma yang merupakan Unit latihan Taekwondo di bawah naungan CLub International Taekwondo Academy (ITA) berhaluan World Taekwondo Federation (WTF) Kukkiwon Korea Selatan dan berinduk pada PB TI (Pengurus Besar Taekwondo Indonesia). Dojang TKD Wijaya Kusuma terletak di Perumahan Citra Indah Cluster TNI AL Bukit Wijaya Kusuma Jonggol. Blog ini sengaja kami buat dengan tujuan sebagai media komunikasi & interaktif bagi seluruh pengurus dan anggota Dojang Takewondo Wijaya Kusuma serta komunitas Seni Bela Diri Taekwondo sekaligus sebagai arsip kegiatan Dojang Wijaya Kusuma. Blog ini berisikan tentang rangkuman materi Taekwondo yang diberikan pada saat latihan dan materi yang diadopsi dari berbagai situs web maupun blog yang ada di Internet dengan tujuan sebagai penyeragaman teknik serta turut memajukan dan mengembangkan TAEKWONDO Indonesia. Kami terbuka bagi kritik, saran & masukan yang membangun untuk seluruh komunitas bela diri Taekwondo demi kemajuan di masa yang akan datang. Semoga Blog ini dapat bermanfaat bagi seluruh keluarga besar Taekwondo Indonesia. Bravo Taekwondo

Kamis, 21 Februari 2013

Pukulan dan Tendangan Tya Ariestya Hancurkan Tujuh Papan


Pukulan dan Tendangan Tya Ariestya Hancurkan Tujuh Papan

Tya Ariestya @Foto: Acad
Kapanlagi.com - Setelah didaulat sebagai Duta Taekwondo, Tya Ariestya menunjukkan kemampuan bela dirinya di hadapan hadirin Taekwondo Day yang memenuhi GOR Kuningan. Dia mematahkan tujuh buah papan dengan menggunakan pukulan dan tendangan.
Meski mengalami lecet, Tya yang memiliki koleksi piala 8 emas, 2 perak dan 2 perunggu itu berhasil menghancurkan lembaran papan menjadi pecahan-pecahan kecil.
"Awalnya sih deg-degan karena cuma latihan sekali. Tangan sempet lecet nih berdarah. Ya tapi alhamdulillah berjalan lancar," ujarnya saat acara Taekwondo Day di GOR Kuningan, Jakarta, Minggu (30/9) pagi.
Tya didaulat langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Taekwondo Indonesia (PBTI) Letjen TNI Marciano Norman menjadi duta atau brand ambassador Taekwondo Indonesia. Penghargaan itu tidak hanya membuat bangga dirinya, namun kedua orang tuanya pun demikian.
"Bangga banget, karena orang tua aku ada dua kubu. Papah pengen aku jadi atlet, sekarang aku bisa beri hasil ke papa. Kalau mama pingin aku jadi pelajar yang baik. Alhamdulillah, untuk orang gitu sudah ngasih prestasi," ujarnya.
Sementara itu, Marciano Norman yang ditemui bersama Tya berharap, seluruh insan Taekwondo Indonesia lebih semangat dan termotivasi dengan Taekwondo Day.
"Taekwondo Day ini seyogyanya kita jadikan momentum untuk lebih mengokohkan semangat dan motivasi. Yang utama adalah menciptakan atmosfer kebersamaan tentang olahraga Taekwondo di Indonesia yang telah diakui oleh badan dunia WTF. Indonesia sebagai salah satu negara yang paling pesat kemajuannya dalam mengembangkan dan meningkatkan prestasi Taekwondo," kata Marciano.
(kpl/pur/uji/dar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar